Dalam rangka memperingati HUT ke-118, PT Pegadaian (Persero) menggelar donor darah di Aula Kanwil VI Makassar, Jl Pelita Raya, Kamis (4/4/2019). “Banyak yang bertanya, mengapa kalau kita donor darah, gratis, tapi saat membutuhkan harus bayar? Hal ini dikarenakan darah yang telah didonorkan oleh para pendonor, tidak serta merta diberikan kepada pasien yang membutuhkan,” kata Wakil Wali Kota Makassar, Syamsu Rizal MI, yang juga ketua PMI Kota Makassar.

Darah yang telah didonorkan harus dikelola terlebih dahulu untuk memastikan darah yang akan ditransfusi aman dan terbebas dari bibit penyakit khususnya hepatitis A, hepatitis B, Hepatitis C, virus AIDS, dan malaria.

“Proses inilah yang membutuhkan dana yang tidak sedikit, satu kantong darah membutuhkan biaya antara 450 ribu hingga 3 juta rupiah perkantong, namun PMI hanya membebankan kepada pasien sekitar 335 ribu per kantong darah,” tutur Deng Ical.

Baca juga:  Mengenal HIV dan AIDS

Sumber: Tribun Makassar.com

Leave a Reply